SUMBAR - Gunung Marapi Sumatera Barat, kembali mengalami erupsi pada siang hari ini. Kondisi ini mengejutkan penduduk setempat.

Menurut laporan dari petugas pos pengamat, erupsi terjadi pada pukul 11:22 WIB, dengan durasi sekitar 47 detik. Tinggi lontaran abu vulkanik mencapai 1,5 kilometer dari puncak gunung.

Kepala Pos Pengamat Marapi, Ahmad Rifandi, menyampaikan bahwa kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal yang condong ke arah barat.

"Erupsi masih berlangsung saat laporan ini dibuat," tambahnya.

Informasi yang tercatat menunjukkan bahwa kolom erupsi cenderung menuju arah barat. Data dari seismogram mencatat amplitudo maksimum mencapai 30.4 mm dengan durasi erupsi sekitar 47 detik.

Ini merupakan kali ketiga Gunung Marapi meletus sejak dini hari Rabu. Dalam setiap erupsinya, lontaran abu vulkanik mencapai ketinggian yang mencemaskan, yakni sekitar 1,5 kilometer dari puncak.

Dikutip detiksumut, masyarakat setempat diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan dan menghindari mendekati puncak gunung dalam radius 4,5 kilometer. Saat ini, status Gunung Marapi telah ditingkatkan menjadi level III atau Siaga, mengingat aktivitas vulkanik yang meningkat.

Peringatan ini bertujuan untuk menjaga keselamatan dan keamanan masyarakat sekitar dari potensi bahaya erupsi yang lebih besar.(*)