<
 
Home Nasional Otonomi Politik Ekonomi Hukrim Sport LifeStyle Metropolis Pendidikan Internasional Indeks
 
Banjir Lahar Dingin, Warga Sumbar Diimbau Jauhi Aliran Sungai yang Berhulu ke Gunung Marapi
Sabtu, 06-04-2024 - 09:16:32 WIB
TERKAIT:
   
 

SUMBAR - Badan Geologi Kementerian ESDM memberikan imbauan kepada warga untuk menjauhi lokasi di sekitar aliran sungai yang berhulu ke Gunung Marapi, Kabupaten Agam, Sumatera Barat (Sumbar).

Kepala Badan Geologi, Muhammad Wafid menyampaikan, erupsi gunung marapi telah menghasilkan deposit material letusan yang mengancam wilayah sekitarnya.

"Imbauan kepada masyarakat agar menjauhi aliran atau bantaran sungai-sungai yang berhulu di puncak gunung marapi yang secara administratif berada di kabupaten agam dan kabupaten tanah datar, Sumbar," ujar Muhammad Wafid dilansir antara.com, Sabtu (6/4/2024).

Menurut keterangan resmi Badan Geologi, rangkaian erupsi Gunung Marapi sejak 3 Desember 2023 hingga saat ini telah menghasilkan deposit material letusan berukuran abu, lapili, hingga batu vulkanik di daerah puncak dan lereng.

Wafid menjelaskan, saat turun hujan, air mengisi aliran sungai dan bercampur dengan endapan vulkanik, menghasilkan lahar yang mengancam daerah dengan elevasi lebih rendah, terutama mengikuti aliran sungai yang berhulu langsung di puncak gunung.

Rekaman seismograf di Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Marapi, Bukittinggi menunjukkan, sebelum banjir lahar dingin terjadi, tercatat getaran atau tremor yang berasal dari hujan lebat di sekitar puncak.

"Ini yang kemudian mengakibatkan terjadinya banjir lahar di antaranya pada lokasi bukik batabuah dan sungai pua kabupaten agam serta beberapa sungai di kecamatan batipuah kabupaten tanah datar," tambahnya.

Dampak utama dari banjir lahar tersebut adalah putusnya jalan penghubung dua kota utama di Sumbar, Kota Padang dan Bukittinggi, dengan beberapa daerah yang dilaluinya.

"Sejak sekitar pukul 18.30 WIB jumat hingga siaran pers disusun, rekaman seismograf masih mengindikasikan adanya hujan yang turun di wilayah gunung marapi," sebutnya.

Sebanyak 256 warga terdampak musibah banjir lahar dingin Gunung Marapi di Desa Bukik Batabuah, Kecamatan Canduang, Kabupaten Agam, Sumbar.

Sementara itu, Ketua Kelompok Siaga Bencana (KSB) Bukit Batabuah, Kabupaten Agam, Edi Effendi menyatakan, dari data sementara tersebut, 68 orang harus diungsikan.

"Data sementara tidak ada korban jiwa tetapi ada kerusakan sarana prasarana. Tetapi ada warga yang diungsikan karena rumah mereka terdampak banjir," jelas Edi.

Beberapa rumah warga rusak dan hanyut terseret aliran lahar dingin, serta banyaknya lahan pertanian yang ikut menjadi korban.

"Ada tiga rumah yang dihanyutkan derasnya aliran air, 38 unit usaha warga rusak, tiga ekor sapi juga hanyut, dua kolam ikan rusak parah serta lahan pertanian yang saat ini masih dalam pendataan," bebernya.

Banjir ini juga menyebabkan akses jalan terputus karena jembatan rusak.

Kepala Desa Bukit Batabuah, Firdaus mengungkapkan, salah satu penyebabnya adalah aliran air yang tertutup di jembatan yang berada di jalan alternatif Bukittinggi-Payakumbuh.

"Salah satu penyebab banjir ini juga karena jembatan dengan struktur bangunan dua penyangga hingga aliran air tertutup material dari puncak seperti pepohonan dan sampah," tukas Firdaus.(*)




 
Berita Lainnya :
  • Perluas Relasi Keilmuan, UMRI Bangun Kerja Sama dengan Yala Rajabhat University Thailand
  • Siapkan Payung, Hujan Disertai Petir Diprediksi Kembali Guyur Riau Hari Ini
  • Pengamat: Pj Gubernur SF Hariyanto Bisa Jadi Lawan Serius Bagi Abdul Wahid di Pilgub Riau 2024
  • Empat Pelaku PETI di Kuansing Ditangkap Polda Riau
  • DPRD Segera Panggil Disdik Bahas Keluhan Biaya Perpisahan dan PPDB Pekanbaru
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
    + Indeks Berita +
    01 Perluas Relasi Keilmuan, UMRI Bangun Kerja Sama dengan Yala Rajabhat University Thailand
    02 Siapkan Payung, Hujan Disertai Petir Diprediksi Kembali Guyur Riau Hari Ini
    03 Pengamat: Pj Gubernur SF Hariyanto Bisa Jadi Lawan Serius Bagi Abdul Wahid di Pilgub Riau 2024
    04 Empat Pelaku PETI di Kuansing Ditangkap Polda Riau
    05 DPRD Segera Panggil Disdik Bahas Keluhan Biaya Perpisahan dan PPDB Pekanbaru
    06 Dinas PKH Riau Cari Kandidat Sapi Kurban Bantuan Presiden
    07 Investasi Masuk Ke Pekanbaru Tembus Rp1,6 Triliun
    08 Pemko Pekanbaru Segera Salurkan Beras CPP Periode April-Mei 2024
    09 PWI Riau Terima Surat Dukungan Resmi untuk HPN 2025 Oleh Pemprov Riau
    10 Tarif Parkir Motor di Pasar Tradisional Pekanbaru Turun Rp1.000
    11 Dispusip Pekanbaru Umumkan Perpustakaan SMA/SMK/MA Terbaik di Kota Pekanbaru
    12 Harga TBS Sawit Plasma di Riau Capai Rp2.822 per Kg
    13 Satpol PP Pekanbaru Koordinasi dengan OPD Teknis Tertibkan Tiang Fiber Optik
    14 Dititip di Halaman Kantor Satpol PP, Tenda PKL Hilang Digondol Maling
    15 Usai Kunjungi LAM Riau, Bacawako dr Rahmansyah Sambangi LAM Kota Pekanbaru
    16 3.610 Orang Calon Anggota PPK Pilkada Riau 2024 Ikuti Seleksi CAT Hari Ini
    17 Pj Wako Pekanbaru: Ini Komitmen Pemerintah Dalam Menjaga Kelestarian Lingkungan
    18 22 Kloter Mulai Terbang 12 Mei, Ini Jadwal Pemberangkatan dan Pemulangan Jemaah Haji
    19 Gebyar Gernas BBI-BBWI 2024 dan Lancang Kuning Carnival Sukses Digelar
    20 Raker Apeksi Komwil I di Pekanbaru Dimeriahkan Karnaval dan Pawai Budaya
    21 Meski Diguyur Hujan, Pj Gubri Tak Beranjak dari Lokasi Gernas BBI-BBWI
    22 Sekdako Buka Pekanbaru Investment Forum Komwil I Apeksi
     
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © Kompenews.com