PEKANBARU - Pemerintah Provinsi Riau mengimbau dan mengharapkan seluruh masyarakat untuk melaksanakan vaksinasi Covid-19 lengkap, akan tetapi ternyata ada sekitar 500 pegawai di PUPR Riau yang belum divaksin lengkap.

Saat dikonfirmasi, Sekda Riau yang juga sekaligus Plt Kepala Dinas PUPR Riau, SF Hariyanto, membenarkan bahwasanya ada sekitar 500 pegawai di Dinas PUPR Riau yang belum di vaksin Covid-19 lengkap.

"Hingga kini, memang masih ada anggota-anggota (pegawai) di Dinas PUPR Riau yang belum melaksanakan vaksin lengkap. Dan untuk jumlah ada sekitar 500 orang lagi," Rabu (23/2/2022).

Selain itu, sambungnya, sejauh ini ada sekitar 60-an pegawai PUPR yang dinyatakan positif Covid-19, setelah dilakukan swab massal pada kemarin, Selasa (22/2/2022).

"Sebab itu, kita harus bisa bergerak cepat dan tidak bisa dibiarkan supaya penularannya bisa diantisipasi. Apalagi Covid-19 varian Omicron ini penularannya sangat cepat. Dan bisa lumpuh nanti PUPR ini," terangnya.

Ia juga menyampaikan, pegawai PUPR yang terpapar Covid-19 ini merupakan probable Omicron atau di duga terpapar varian Omicron.

Disamping itu, SF Hariyanto juga menyatakan bahwa pihaknya telah mengagendakan untuk vaksinasi massal berikutnya pada Kamis, 24 Februari 2022 besok. Dan seluruh pegawai di Dinas PUPR diwajibkan untuk divaksin.

"Perlu ditekan juga kawan-kawan ini agar mereka mau divaksin. Semuanya harus vaksin lengkap, 1,2,3. Sementara kita minta masyarakat untuk cepat vaksin, sedangkan pegawai kita masih ada yang tak mau divaksin, inikan tidak bagus," tuturnya.(hrc)